IHSG Berpeluang Konsolidasi Jelang Pemilu, Perhatikan Rekomendasi Saham Hari Ini 13 Februari 2024

Jakarta – Indeks Saham Gabungan (IHSG) berpeluang meningkat pada perdagangan Selasa (13 Februari 2024) menjelang pemilihan umum (PMELO) 2024, namun para analis mewaspadai koreksi yang lebih besar. 7190-7247.

IHSG menguat 0,86% menjadi 7.297 pada perdagangan Senin 12 Februari 2024. Seiring meningkatnya volume pembelian, pergerakan IHSG masih bergerak naik dan masih berada di atas rata-rata pergerakan harian (MA).

Pada skenario hitam, posisi IHSG berada di ujung wave b dengan wave (ii) saat ini menguji 7.338. Meski masih terus melakukan konsolidasi, namun perlu kehati-hatian agar terjadi koreksi hingga mendekati kisaran 7.190-7247, kata Herditya Wekasana dari PT MNC. Analis Sekuritas…

Namun jika IHSG masih bisa bertahan di atas 7.099, ada peluang IHSG kembali menguat dan membentuk skenario merah menguji 7.420-7.500, kata Herditya.

Herditya memperkirakan indeks IHSG akan berada pada level support 7.198,7.099 dan level resistance 7.323,7.350 pada perdagangan Selasa ini.

Sementara berdasarkan riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas, IHSG mengindikasikan kemungkinan terjadi konsolidasi terbatas pada Selasa ini dengan level support dan resistance di 7.220-7.310.

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Sedangkan PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengakuisisi saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), dan PT Surya Internusa Semesta Tbk (SSIA).

Berikut beberapa rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Surya Essa Perkasa Tbk (ESSA) – Spesifikasi Pembelian

Harga saham ESSA terkoreksi menjadi 520 poin, turun 0,95%, namun muncul tren beli.

iklan

Selama ESSA masih bisa bergerak diatas level stop-loss 490, maka posisi ESSA saat ini berada di awal wave[a] wave Y, sehingga ESSA berpeluang menguat, kata Herditya.

Simak Juga  Peran Teknologi Informasi dalam Bisnis Internasional

Spesifikasi pembelian: 500-515

Target harga saham: 570.620

Hentikan Kerugian: Kurang dari 490

2.PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) – Kelemahan Beli

Harga saham MEDC naik 3,04% ke 1.185 poin, dan tren beli masih dominan, namun penguatan tersebut menyebabkan gap di kisaran 1.160-1.165.

“Saat ini kami memperkirakan Perusahaan Distribusi Listrik Muscat masih mempunyai peluang untuk terus menguat seperti pada awal Gelombang 3 Gelombang (C),” ujarnya.

Beli pada kelemahan: 1.135-1.170

Target harga: 1.225, 1.335

Hentikan Kerugian: 1,105 atau kurang

3.PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) – Beli saat melemah

Saham PGAS naik 0,43% ke 1.160 dengan dominan beli dan pergerakan masih di atas MA20.

“Selama masih bisa bertahan di atas level stop loss 1.130, maka posisi PGAS saat ini diyakini berada di awal wave (iii) wave [c],” kata Herditya.

Beli pada kelemahan: 1.135-1.155

Target harga: 1.195, 1.240

Hentikan kerugian: kurang dari 1,130

4.PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) – Beli saat lemah

Saham SMGR naik 0,81% ke 6.200 didukung volume pembelian, namun kekuatan SMGR masih tertahan oleh MA60.

“Kami asumsikan SMGR berada di akhir wave[ii] wave C, sehingga koreksi SMGR cenderung terbatas dan ada peluang untuk menguat kembali,” kata Herditya.

Beli pada kelemahan: 6.050-6.200

Target harga: 6.400, 6.750

Hentikan Kerugian: Di bawah 5.850

Penafian: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Teliti dan analisis saham sebelum membeli atau menjualnya. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya diberitakan, Indeks Saham Gabungan (IHSG) mengalami lonjakan volume perdagangan pada Senin (12/02/2024). Penguatan IHSG terjadi di tengah penguatan sebagian besar sektor ekuitas.

Simak Juga  Algobash.com Membantu Perusahaan Mempekerjakan Programmer Terbaik Dan Paling Berbakat.

IHSG naik 0,86% menjadi 7.297,66 mengutip data RTI. Indeks LQ45 naik 1,22% menjadi 995,16. Sebagian besar indeks saham standar berubah menjadi hijau.

Awal pekan ini, IHSG mencapai level tertinggi 7.306,15 dan terendah 7.250,31. Harga saham naik 286 lembar, dan jumlah saham berkurang 280 lembar. Saat ini ada 201 minggu tersisa.

iklan

Total transaksi sebanyak 1.421.269 dan volume perdagangan mencapai 23,5 miliar lembar saham. Nilai transaksi hariannya Rp 12,2 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.590.

Harga saham GOTO naik 2,38% menjadi Rp 86 per saham. Saham GOTO naik 2 poin ke Rp 86 per saham, sementara saham GOTO mencapai level tertinggi Rs 90 dan terendah Rs 85 per saham. Jumlah transaksi sebanyak 39.083 dan volume perdagangan sebanyak 55.415.524 lembar saham. Nilai transaksinya sebesar Rp 452,4 miliar.

Harga saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) menguat 0,90% ke Rp 560 per saham. Saham SMRA dibuka seragam di Rp555 per saham, dengan saham SMRA mencapai level tertinggi Rp570 dan terendah Rp555 per saham. Jumlah transaksi sebanyak 1.731 dan volume perdagangan sebanyak 398.541 lembar saham. Nilai transaksinya sebesar Rp 22,4 miliar.

Sebagian besar sektor saham telah berubah menjadi hijau. Industri saham keuangan naik 1,18%, mencatat kenaikan terbesar. Berikutnya sektor infrastruktur menguat 0,85%, sektor saham real estate menguat 0,61%, dan sektor teknologi menguat 0,52%.

Berikutnya sektor saham energi menguat 0,42%, sektor saham dasar menguat 0,30%, dan sektor saham industri menguat 0,24%.

iklan

Sedangkan sektor saham non-siklikal turun 0,35%, sektor saham siklis turun 0,34%, sektor saham transportasi turun 0,38%, dan sektor saham kesehatan turun 0,09%.

Simak Juga  BI Menunjuk Penyalur Uang Rupiah Digital

You May Also Like

About the Author: admin